Kediri-KSC 4 telah menghadirkan banyak sensasi bagi para peserta even akbar ini, kru mading salah satunya. Kemarin (28/07) loading mading 3D & 2D telah diselenggarakan. Unik, kreatif, inovatif. 3 kata itulah yang patut terlontar dari lisan untuk menggambarkan mading-madung yang mengikuti KSC IV ini. Mulai bentuk mading replika Borobudur, loper koran, hingga stadion sepak bola terjajar rapi di IKCC untuk di rekontruksi ulang. Semua kru mading tampak antusias dan serius merekontruksi mading mereka. Begitu juga Fardani Zulkarnain, salah satu crew mading 3D SMA POMOSDA. Dengan serius dia merekontruksi ulang mading sekolahnya yang mengusung tema "obsesi seorang kuli tinta". " Yah, masih banyak kerjaan mas, ini baru bagian bawah belum artikelnya," tuturnya kalem sembari menyusun .

Namun tidak semua Tim mading mengalami nasib mujur. Tim mading SMA 2 Kediri misalnya, mading mereka hancur sebagian sebelum sempat dipasang. Stereoform berbentuk kastil milik mereka hancur karena pick up yang merekja tumpangi mengerem mendadak dan menyebabkan stereoform tersebut hancur tertimpa kru yang naik di pick up. Semua kru tampak kebingungan dan panik. Namun dengan semangat tinggi mereka menyusun ulang stereoform tersebut dengan mengisolasi ulang stereoform tersebut dan memasang kembali dengan sangat hati-hati. Walaupun tidak sebagus mading semula, mereka tampak antusias merekontruksi ulang mading mereka. "Kami akan memperbaikinya malam ini juga," tutur Salsa, salah satu crew mading SMA 2 Kediri.

Disisi lain ada 2 finalis mading yang tidak mengirimkan mading mereka yaitu TIM mading 2D SMAN 3 Nganjuk dan TIM mading 2D MA Muhammadiyah Nganjuk. Hingga batas waktu yang di tentukan yaitu pukul 22.00 mereka belum mengirimkan mading mereka ke IKCC. Kemungkinan besar mereka akan didiskualifikasi dari KSC IV ini.